Faktor yang membuat Otak kita Menyusut?
Penelitian para ahli di AS berhasil mengungkap penyebab ukuran otak manusia bisa menyusut.
Seperti dilaporkan dalam jurnal Neurology, salah satu biang kerok penyusutan otak adalah defisiensi kronis vitamin B12.
Menurut para ahli di Rush University Medical Center, kekurangan vitamin B12 kronis dapat menyebabkan penurunan memori dan berkurangnya massa otak pada orang dewasa.
Penelitian menunjukkan, mereka yang berusia 65 tahun atau lebih dan mengalami kekurangan vitamin B12 mencatat skor lebih rendah dalam tes memori. Mereka juga memiliki ukuran otak yang lebih kecil dibandingkan yang tidak kekurangan vitamin.
Kenapa hal ini dapat terjadi? Christy C Tangney, PhD, associate professor dari Rush University Medical Center, menjelaskan, defisiensi B12
dapat menyebabkan proses demyelinasi atau hilangnya perlindungan
sel-sel saraf otak yang berakibat pada cedera dan penurunan massa otak.
Penyusutan ini juga memicu hilangnya sinap dan neuron yang merupakan pertanda awal penyakit Alzheimer.
Untuk mencegah penyusutan otak, ada baiknya Anda mewaspadai gejala-gejala kekurangan vitamin B12 seperti hilangnya memori, rasa kebas pada jari dan jempol, dan memburuknya keseimbangan. Anda juga perlu memastikan kecukupan asupan vitamin B12 dalam diet sehari-hari.
Menurut rekomendasi dari Food and Nutrition Board’s Dietary, Anda setidaknya membutuhkan 2,4 mikrogram vitamin B12 setiap hari atau kira-kira setara dengan konsumsi tiga ons daging sirloin.
Makanan-makanan lain yang kaya akan kandungan vitamin B12 termasuk di antaranya hati, ikan, kerang, daging unggas, telur, susu, dan bekatul.
Seperti dilaporkan dalam jurnal Neurology, salah satu biang kerok penyusutan otak adalah defisiensi kronis vitamin B12.
Menurut para ahli di Rush University Medical Center, kekurangan vitamin B12 kronis dapat menyebabkan penurunan memori dan berkurangnya massa otak pada orang dewasa.
Penelitian menunjukkan, mereka yang berusia 65 tahun atau lebih dan mengalami kekurangan vitamin B12 mencatat skor lebih rendah dalam tes memori. Mereka juga memiliki ukuran otak yang lebih kecil dibandingkan yang tidak kekurangan vitamin.
Penyusutan ini juga memicu hilangnya sinap dan neuron yang merupakan pertanda awal penyakit Alzheimer.
Untuk mencegah penyusutan otak, ada baiknya Anda mewaspadai gejala-gejala kekurangan vitamin B12 seperti hilangnya memori, rasa kebas pada jari dan jempol, dan memburuknya keseimbangan. Anda juga perlu memastikan kecukupan asupan vitamin B12 dalam diet sehari-hari.
Menurut rekomendasi dari Food and Nutrition Board’s Dietary, Anda setidaknya membutuhkan 2,4 mikrogram vitamin B12 setiap hari atau kira-kira setara dengan konsumsi tiga ons daging sirloin.
Makanan-makanan lain yang kaya akan kandungan vitamin B12 termasuk di antaranya hati, ikan, kerang, daging unggas, telur, susu, dan bekatul.
0 komentar:
Posting Komentar